Blue Sky Educonnect 2025

24 Jun 2025

Jakarta, 24 Juni 2025 – Dunia pendidikan vokasi, industri hospitality dan perhotelan Indonesia mendapat angin segar melalui kegiatan Blue Sky EduConnect 2025, sebuah inisiatif dari Blue Sky Group yang bertujuan membangun sinergi konkret antara sekolah kejuruan dan dunia industri. Bertempat di Blue Sky Hotel Petamburan, Jakarta, acara ini dihadiri oleh perwakilan dari 10 SMA & SMK di bidang perhotelan, boga, dan pariwisata, serta jajaran manajemen Blue Sky Group dan para praktisi industri.

Mengangkat tema “Membangun Sinergi Dunia Pendidikan & Industri Hospitality”, acara ini menjadi langkah strategis Blue Sky Group untuk mengambil peran lebih aktif dalam menyiapkan SDM yang siap kerja melalui program On-the-Job Training (OJT) yang sesuai dengan standar industry dan terbuka untuk SMA, SMK dan Mahasiswa. Tidak hanya menjadi ruang dialog, Blue Sky EduConnect juga memperkenalkan secara langsung struktur dan kriteria OJT ideal yang berlaku di seluruh jaringan bisnis Blue Sky.

Dalam sambutannya,Direktur Operasional Blue Sky Group, Asep Supardi, menyampaikan bahwa selama ini Blue Sky secara konsisten menerima siswa-siswi OJT dari berbagai sekolah kejuruan di seluruh Indonesia.

“Kami melibatkan mereka langsung dalam dunia kerja nyata, dengan pendampingan profesional, agar ilmu yang mereka pelajari dapat diimplementasikan secara maksimal. Selain itu, mereka juga mendapatkan fasilitas makan dan uang transportasi. Hal ini menjadikan Blue Sky Group sebagai pilihan tepat untuk mengasah keterampilan siswa secara nyata,” ujar Asep Supardi.

Program OJT di Blue Sky Group tidak hanya terbatas pada unit hotel, namun juga terbuka di unit boga dan lounge, yang tersebar di berbagai kota besar seperti Jakarta, Balikpapan, Samarinda, hingga 11 airport lounge di seluruh Indonesia.

Acara ini juga menekankan pentingnya menyiapkan siswa agar tidak sekadar "magang", tetapi benar-benar siap bersaing secara profesional setelah lulus. Dalam sesi talkshow inspiratif bertajuk “Mempersiapkan Siswa Siap Kerja melalui OJT yang Tepat”, para peserta mendengarkan paparan dari para pelaku industri dari unit Hotel, Lounge, dan Boga yang membagikan praktik terbaik serta tantangan nyata dalam pelaksanaan OJT.

 

“Ini pertama kalinya saya menghadiri acara seperti ini. Kegiatan ini sangat baik untuk diimplementasikan karena memungkinkan terciptanya komunikasi dua arah antara sekolah dan penyedia OJT, guna meningkatkan keterampilan siswa,” ungkap Usma Mustafa dari SMK Bunda Kandung Pasar Minggu.

Selain talkshow, acara juga menghadirkan Pemaparan Bisnis Unit Lounge oleh Ibu Andhika, GM Operasional Lounge, Pengenalan Produk IT-A Suki dari ibu Fie Ha, dilanjutkan dengan testimoni dari siswa yang sedang menjalani OJT. Acara ini ditutup dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) sebagai bentuk komitmen kerja sama jangka panjang antara Blue Sky Group dan sekolah mitra. Para peserta juga diajak mengikuti tur area kerja hotel untuk mendapatkan gambaran nyata mengenai lingkungan kerja.

Melalui Blue Sky EduConnect, Blue Sky Group menegaskan peran strategisnya dalam mendukung program link and match nasional.

“Harapan kami, OJT bukan hanya tentang praktik kerja, tetapi menjadi awal pembentukan karakter, etos kerja, dan kompetensi nyata para siswa. Kami ingin menjadi bagian dari perjalanan mereka menuju dunia kerja yang sesungguhnya,” tutup Agung Santoso, Direktur HR Blue Sky Group.

Kegiatan ini juga ditutup dengan pengumuman best trainee yang dimenangkan oleh Aulia Aisha Fani dari SMKN 60 Jakarta dan Desta Ayu Aryani. Berdasarkan beberapa keriteria penilaian Presensi, Product Knowledge, Grooming, Attitude, Communications, Inisiatif

Inisiatif ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara industri dan dunia pendidikan yang dapat direplikasi di berbagai sektor. Blue Sky EduConnect hadir bukan sekadar sebagai acara seremonial, tetapi sebagai langkah awal dalam membangun standar OJT nasional yang nyata dan berdampak.